Siapa yang tak mengenal lebah madu, hampir semua orang tahu apa itu lebah madu.
Disini adenalfi akan mengulasnya dari awal sampai manfaat dan khasiatnya.
Lebah madu mencakup sekitar tujuh spesies lebah dalam genus Apis, dari sekitar
20.000 spesies yang ada. Saat ini dikenal sekitar
44 subspesies.
Mereka memproduksi dan menyimpan madu yang dihasilkan dari nektar bunga. Selain itu mereka juga membuat sarang dari malam , yang dihasilkan oleh para lebah pekerja di koloni lebah madu.
Lebah madu yang ada di alam Indonesia adalah
A. andreniformis,
A. cerana dan
A. dorsata, serta khusus di Kalimantan terdapat
A. koschevnikovi.
|
Gambar lebah Lagi Mencari Makan |
Sejarah lebah madu
Lebah madu telah di kenal oleh manusia sejak zaman budaya- budaya kuno beberapa ribu tahun yang lalu.
Dalam Islam, Al Qur'an menempatkan secara istimewa lebah madu menjadi sebuah judul yaitu An Nahl (Lebah Madu). Dalam salah satu ayatnya (Surah An Nahl ayat 68-69 tertulis:
"Dan Tuhanmu mewahyukan kepada lebah: Buatlah sarang-sarang di bukit-bukit, di pohon-pohon kayu dan di tempat-tempat yang dibuat oleh manusia. Kemudian makanlah dari tiap-tiap (macam) buah- buahan dan tempuhlah jalan Tuhanmu yang telah di mudahkan. Kemudian dari perut lebah itu keluar minuman (madu) yang bermacam-macam warnanya, di dalamnya terdapat obat yang menyembuhkan bagi manusia. Sesungguhnya pada yang demikian itu terdapat tanda (kebesaran Tuhan) bagi orang- orang yang berpikir".
Pembudidayaan lebah madu yang kini populer berasal dari kawasan Laut Tengah (Afrika Utara, Eropa selatan dan Asia Kecil) yang selanjut menyebar ke seluruh wilayah dunia.
Bangsa Mesir Kuno membuat corong dari tanah liat sebagai sarang lebah, kemudian dari keranjang anyaman.
Di Afrika lebah madu dipelihara dalam bongkahan kayu berbentuk silinder dan sarang tersebut digantung di pohon.
Bangsa Rusia sebagai pengembang lebah madu secara modern, malahan disebut sebagai daerah lahan madu. Rusia mulai mengembangkan peternakan madu sejak abad ke 10 hingga kini secara besar besaran. Mereka yang menemukan sarang lebah madu yang bisa dipindah-pindahkan, teknik tersebut diperkenalkan oleh
Peter Prokovich (1775-1850).
|
Gambar Lebah Diatas Bunga |
Manfaat Dan Khasiat Madu
1. Madu untuk Sumber energi
Pada masa lalu, para atlet Romawi dan Yunani kuno meminum madu sebelum dan sesudah bertanding sebagai obat untuk stamina dan pemulih energi. Selama berabad abad madu memang dikenal sebagai bahan bakar para olahragawan ini karena madu mengandung gula yang cepat diserap oleh sistem pencernaan jadi madu adalah sumber energi instan. Hingga kini, dalam dunia olahraga madu diberikan sebelum pertandingan dan sebagai pengganti karbohidrat yang digunakan pada saat latihan.
2. Madu Seefektif glukosa
Hasil riset yang dikeluarkan sebuah jurnal kesehatan menyebutkan kadar glycemic index (GI ukuran untuk mengukur dampak negatif makanan dalam gula darah) yang rendah pada madu memperlambat penyerapan gula dalam darah sehingga lebih menyehatkan sistem pencernaan dan menjamin ketersediaan karbohidrat selama berolahraga.
Sementara itu, Laboratorium Nutrisi di Universitas Mempish menyatakan bahwa madu seefektif glukosa pengganti karbohidrat selama pemanasan.
3. Madu untuk Penyembuh luka
Dalam dunia pengobatan masyarakat Yunani dan Romawi memelopori penggunaan madu untuk mengobati hidung tersumbat.
Sementara itu bangsa mesir kuno menjadi pelopor pemanfaatan madu untuk mengobati luka. Mereka membuat salep dari madu untuk mengobati luka bakar dan luka akibat tusukan benda tajam.
4. Madu Sebagai antibiotik
Setelah ribuan tahun digunakan, khasiat madu sebagai obat luka terungkap secara ilmiah. Madu bekerja sebagai antibiotik alami yang sangggup mengalahkan bakteri mematikan. Madu sangat asam sehingga tidak cocok untuk pertumbuhan dan perkembangbiakan bakteri. Madu menghasilkan hidrogen peroksida yang merupakan anti septik luar biasa. Proses osmosis di dalam madu membasmi bakteri kekentalan madu yang sedikit mengandung air menghasilkan proses osmosis menyerap air dari bakteri pada luka dan luka bakar, tak ubahnya spons menyerap air. Madu mengeringkan bakteri.sehingga bakteri sulit tumbuh.
5. Madu untuk Membunuh kuman
Kandungan gizi yang luar.biasa antara lain asam amino bebas dalam madu mampu membantu penyembuhan penyakit. Madu mengandung zat antibiotik yang berguna untuk mengalahkan kuman patogen penyebab panyakit infeksi. Mengikuti bangsa mesir kuno setelah menempuh kajian untuk menemukan fakta ilmiah, salep madu untuk luka kini di produksi di Australia.
6. Madu untuk Terapi
Bangsa Mesir dikenal paling piawai meramu obat dari bahan bahan alami. Madu termasuk dalam 500 resep obat dari 900 resep yang diketahui. Pengobatan modern yang mengacu pada terapi kuno penggunaan madu dari Mesir puas dengan hasilnya.
7. Madu untuk Mengobati borok
RS Universitas Wisconsin Medical School and Public Health misalnya, Menerapkan terapi madu bagi borok yang diderita penderita diabetes.
Uji coba terhadap seorang pasien berusia 79 tahun berhasil menyembuhkan borok pada jari kakinya. Sang pasien bahkan tidak jadi diamputasi berkat terapi madu tersebut.
8. Madu untuk Antioksidan
Di Selandia Baru, terapi madu berhasil menyembuhkan lecet pada punggung pasien yang terlalu lama terbaring di ranjang rumah sakit. Di Uni Emirat Arab, terapi madu untuk luka akibat herpes bibir dan alat kelamin mempercepat penyambuhan dan mengurangi rasa sakit. Sementara itu untuk membuktikan peran madu sebagai antioksidan peneliti di Universitas California membuktikan konsumsi madu mampu meningkatkan antioksidan dalam darah. Uji coba pada tikus untuk mengkaji kemampuan madu meningkatkan penyerapan kalsium memberikan hasil memuaskan.
Riset di Universitas Purdue itu menyimpulkan, konsumsi suplemen kalsium bersama madu mampu meningkatkan penyerapan kalsium oleh tubuh.
9. Madu untuk Awet muda
Mengapa Ibu Suri Kerajaan Inggris dan Ratu Elizabeth berumur panjang? Bisa diyakini, madu berperan besar dalam menjaga kesehatan sehingga membuat keduannya berumur panjang. Bagi keluarga Kerajaan inggris, sarapan madu adalah kebiasaan setiap hari mereka mengoleskan madu berkualitas tinggi pada roti. Manis alami madu digunakan di Inggris hingga pertengahan abad ke-17. Kebiasaan tersebut sempat berubah ketika gula yang dianggap lebih berkelas mulai di produksi. Namun setelah gula semakin meluas pemakaiannya tak lagi terbatas pada kalangan atas, keluarga kerajaan kembali mengkonsumsi madu. Itulah sebabnya kesehatan mereka terjaga dengan baik.
Terima kasih hanya sedikit saja yang bisa kami ulas dan itu semua semoga bisa bermafaat bagi kita semua.
Selengkapnya disini:
Belum ada tanggapan untuk "Lebah Madu Dan Manfaatnya"
Post a Comment